HIBAH ORANG TUA PADA ANAK SEBELUM MENINGGAL
Ass.wr.wb Salam kenal...langsung saja...
Saya ingin menanyakan tentang hukum pembagian warisan mnrut islam, sbb :
Ayah meninggal dg meninggalkan 1 orang istri, 6 org putri (2 orng putri dari 2 istri yg dicerai dan 4 orng putri dari istri yg sekarang) dan 2 putra . (1 orang putra dari ibu yg dicerai dan 1 dari istri sekarang) sebelum menikah dgn istri yg sekarang ayah punya anak 2 puti 1 putra dan punya harta . setelah menikah lagi punya anak 4 putri 1 putra,sebelum meninggal ayah telah membagikan hibah kesemua anaknya cuma pembagianya tidak sama intinya gedean anak yg sekarang
1. bagimana aturan waris menurut islam
trimakasih
wasalam...
TOPIK KONSULTASI ISLAM
- HIBAH ORANG TUA APDA ANAK SEBELUM MENINGGAL
- HARTA WARIS BAGIAN IBU DIBERIKAN PADA ANAKNYA
- GADIS ZINA DENGAN PACAR MENOLAK DINIKAHI
- ULAMA WAHABI: ALLAH DI ATAS ARASY
- DOA MENYEMBUHKAN GILA STRES
- MENIKAH DENGAN ORANG YANG MASIH ADA HUBUNGAN KELUARGA
- PEREMPUAN INGIN MASUK ISLAM KARENA PACAR
- ISTRI JADI TKW, SUAMI KAWIN LAGI
- MASTURBASI
- ADIK INGIN MELENJUTKAN STUDI S1, IBU MELARANG
- CARA KONSULTASI SYARIAH ISLAM
JAWABAN
1. Hibah adalah pengalihan hak milik dari pemilik pada orang lain saat pemilik masih hidup. Hibah bisa terjadi dari bapak ke anak, dari saudara ke saudara, dari anak ke bapak, atau antara dua orang yang tak ada hubungan kerabat. Hukum hibah adalah sah.
Kalau ternyata harta pewaris sudah habis karena sudah dihibahkan semua, maka tidak ada pembagian waris lagi. Pembagian waris hanya terjadi apabila masih ada harta pewaris yang tersisa setelah pewaris meninggal dunia.
Kalau ternyata harta pewaris masih ada, maka berikut cara pembagiannya:
(a) Istri mendapat 1/8 (seperdelapan)
(b) Sisanya, yakni yang 7/8 dibagikan pada semua anak-anak laki-laki dan perempuan baik yang dari istri pertama maupun yang kedua. Anak laki-laki mendapat bagian dua kali lipat dari anak perempuan (2 banding 1). Caranya, jadikan harta yang 7/8 tersebut menjadi 10 bagian. Kedua anak laki-laki masing-masing mendapat 2 (dua) bagian sedangkan keenam anak perempuan masing-masing mendapat 1 (satu) bagian. Baca juga: Hukum Waris Islam
____________________________
HARTA WARIS BAGIAN IBU DIBERIKAN PADA ANAKNYA
Assalamu'alaikum wa Rohmatullohi wa Barokatuh...
2 tahun yang lalu bapak saya meninggal, keluarga yang ditinggalkan adalah 1 orang istri (Ibu kami) 4 orang anak laki-laki serta 3 orang anak perempuan. adapun harta yang bapak kami tinggalkan adalah sebuah rumah yang ada petak (kontrakan)nya sebanyak 7 petak, warisan tersebut belum dibagi-bagi karena anak-anaknya masing-masing sudah dikasih sebidang tanah ketika bapak saya masih hidup, dan Alhamdulillah semua anak-anaknya sudah punya rumah kecuali adik laki-laki saya yaitu anak ke 5, karena dia telah menjual tanah bagiannya. dan 1 tahun yang lalu ibu saya ingin memberikan 1 petak (diambil dari warisan bagian ibu saya) peninggalan bapak kami untuk adik saya tersebut, tapi anak-anak yang lainnya (kecuali saya) tidak menyetujuinya karena menganggap nanti juga ada bagiannya kalau sudah dibagi-bagi, tapi ibu saya tetap ingin memberikannya bila perlu warisan tersebut dibagi-bagi supaya jelas, jadi kalau sudah dibagi-bagi adik saya tersebut akan mendapat bagiannya plus 1 petak dari bagian ibu saya, tapi tetap saudara-saudara saya tidak menyetujuinya...
1. pertanyaannya : jalur hukum seperti apa yang bisa saya tempuh untuk bisa memenuhi keinginanan ibu saya tersebut diatas?...
Wassalamu'alaikum wa Rohmatullohi wa Barokatuh...
JAWABAN
1. Kalau anda mau memakai hukum waris Islam, maka perlu diketahui bahwa harta peninggalan almarhum ayah anda sebagai pewaris harus dibagi sekarang juga kepada ahli waris yakni segera setelah pewaris meninggal walaupun anak-anak sudah mendapat hibah dari ayah waktu bapak masih hidup. Seluruh harta peninggalan yang menjadi milik almarhum ayah harus dibagi kepada ahli waris karena harta tersebut adalah hak milik dari para ahli waris yang berhak. Artinya, kalau tidak segera dibagikan, maka pengelola harta waris tersebut (yakni ibu anda dll) sama dengan memakan harta milik orang lain yang hukumnya haram dan berdosa. Adapun cara pembagiannya adalah sbb:
(a) istri mendapat bagian 1/8 (seperdelapan)
(b) sisanya yang 7/8 (tujuhperdelapan) dibagikan pada seluruh anak-anak baik laki-laki dan perempuan di mana bagian anak laki-laki adalah dua kali lipat dibanding anak perempuan. Caranya, bagi harta itu menjadi 11 (sebelas) bagian. Keempat anak laki-laki masing-masing mendapat 2 (dua) bagian, sedang ketiga anak perempuan masing-masing mendapat 1 (satu) bagian. Baca juga: Hukum Waris Islam
____________________________
GADIS ZINA DENGAN PACAR MENOLAK DINIKAHI
Assalamu'alaikum pak ustad..
Saya ingin bertanya pak...
Dulu saya pernah berzina dengan pacar saya pak..tapi saya dalam keadaan sadar dan tidak sadar pak ustad..Dia ingin bertanggungjawab tapi saya tidak mau krena kepribadiaan dia yang buat saya kurang baik..
Pertnyaan saya,
1. apakah keputusan saya untuk menolak pertanggungjawaban dia itu salah pak ustad??
2. Sedangkan kpribadian dia yang kurang baik..Dia jga sering melakukan zina kepada mantan" dia sbelum saya pak ustad..Mohon bimbingannya..
JAWABAN
1. Itu keputusan yang benar. Zina adalah dosa besar. Anda harus melakukan taubat nasuha. Setelah itu, carilah pasangan yang baik pribadinya dan taat pada agama. Itulah kunci perkawinan harmonis. Baca juga: Cara Memilih Jodoh
3. Kalau anda ingin taubat dan ingin menjadi pribadi yang baik dan berguna bagi diri sendiri dan orang lain, maka jauhi pergaulan dengan manusia pelaku dosa. Dekatilah manusia yang taat, maka anda akan ikut menjadi orang yang taat. Perbanyak amal ibadah kepada Allah dan sesama manusia secara rutin dalam rangka menambal dosa-dosa anda di masa lalu. Baca juga: Cara Taubat Nasuha
____________________________
ULAMA WAHABI: ALLAH DI ATAS ARASY
Asalamualaikum.
Saya mau nanya. Dulu saya pernah membaca artikel di internet yang ada tulisan kalau allah itu diatas langit diatas arasy.
Beberapa bulan tiba2 dihati saya ada prtanyaan yang menganggu pikiran saya. Dimana allah. Dan saya binggung mw menjawab apa. Trus saya jawab yang saya baca katanya diatas langit di atas arasy. Trus saya mencari diinternet trus muncul atikel yang sama yang menunjukan diatas langit diatas arasy. Jadi saya katakan didalam hati saya apa yang saya baca. Trus hti saya tenang dan gak ada kata2 tanya itu lagi. Tapi saya juga gak tau apa artikel yang saya baca itu dari situs wahabi atau tidak .Trus beberapa bulan lagi ada prtanyaan lagi dipikiran dan hati saya. Trus saya cari tahu lagi di internet karena saya gak mau ada yang salah. Saya tulis menurut n.u karena saya n.u. karena saya tau aliran wahabi juga pendapatnya kalau allah itu diatas arasy. Mkanya saya tulis menurut n.u. terus brosing. Tiba2 ada artikel yang berjudul. " Para Ulama Salaf Ahlus Sunnah wal Jama'ah Sepakat ALLAH Ada di Atas Langit Bersemayam di Atas 'Arsy-Nya". Jadi saya katakan didalam hati saya karena didalam artikel itu ada pendapat ulama dari ulama 4 mazhab. Jadi saya sempet percaya. Tapi trus saya browsing diinternet. Ahlus sunnah wal jama.ah berbeda pendapat sama artikel yang saya baca. Dan ada pendapat juga dari ulama 4 mazhab. Dan yang ini mengatakan allah itu ada, tanpa tempat, tanpa arah. Keduanya mengunakan judul ahlus sunnah wal jama.ah. dan Malah ada kata2 kalau menyakini atau berkata kalau allah itu diatas sesuatu maka orang itu musyrik.
Saya mau tanya.
1. Ketidak tahuan saya kalau artikel itu adalah situs wahabi apa membuat saya berdosa
2. Apakah jawaban dihati saya ada yang membuat saya berslah.
3. Kalau seandainya saya telah melakukan kesalahan. Apa yang harus saya lakukan.
JAWABAN
1. Kalau tidak tahu tidak apa-apa asal jangan diulangi. Agar lebih tahu tentang Wahabi, baca: Ciri Khas Ajaran Wahabi
2. Perlu diketahui bahwa istilah Ahlussunnah Wal Jamaah itu diklaim juga oleh kalangan Wahabi. jadi, bukan hanya oleh kalangan NU. Sikap anda itu keluar dari ketidaktahuan anda, orang yang tidak tahu itu dimaafkan.
3. Bertaubat pada Allah dan berhati-hatilah dalam membaca artikel agama di internet. Jauhi membaca artikel Islam yang ditulis oleh kalangan Wahabi.
____________________________
DOA MENYEMBUHKAN GILA STRES
Assalamu'alaikum.wr.wb
Selamat siang, saya punya seorang ibu yang sekarang ini sudah sakit seperti ini semenjak 7tahun yang lalu. Dahulu nya kami sudah pernah membawa beliau ke RSJ, tidak hanya 1x. Bahkan sampai menginap beberapa bulan. Semua berawal dari kondisi ekonomi saat itu yang harus ibu tanggung seorang diri. Karena waktu itu bapak tidak memenuhi tanggung jawabnya sebagai kepala rumah tangga. Namun beliau (ayah) sudah meninggal 3 tahun yang lalu.
Singkat cerita, ibu berkenalan dengan pria lain (si R) sebagai teman sharing 8 tahun yang lalu. Kemudian si R ini ingin menolong ibu, yaitu menjadikan beliau sebagai istri nya. Namun ibu menolaknya dengan halus. Tapi si R ini terus memaksa ibu sampai kemana pun ibu pergi, si R ini membuntuti ibu. Ibu pun tetap menolaknya dan memutuskan untuk tidak menjalin komunikasi lagi denganya. Suatu saat ada teman nya si R menyampaikan kepada ibu, bahwa si R ini sakit hati (kecewa) karena ditolak, namun ibu sudah tidak pernah ketemu lagi sampai dengan sekarang kurang lebih 7 tahun.
Tapi yang menjadi aneh dari kami sampai sekarang mengapa ibu sering bicara sendiri, terkadang juga tertawa sendiri, bahkan tak jarang pula seperti ada sesuatu penyebab yang membuat ibu tiba-tiba marah, kesal, dengan menyebut nama orang ini (R). Tapi untuk aktivitas (rumah tangga), beliau masih seperti orang pada umumnya (normal), hanya saja tidak bisa bergaul/bersosialisasi dengan lingkungan sekitar, karena setiap kali bersosialisasi omongan ibu selalu ngelantur kemana-mana, seolah sedang membicarakan si R ini, jadinya beliau seringkali sensitif dengan sendirinya. Seolah-olah beliau sedang berada dalam halusinasinya sendiri mengenai si R. Kami sudah melakukan penyembuhan secara medis,maupun islami, bahkan sampai saat ini beliau masih mengkonsumsi resep dokter, namun tidak rutin,tapi hasilnya beliau masih seperti ini. Saya takut ini akan berkepanjangan sampai ke depan, mengingat ini sudah lama sekali. Saya sudah berpuasa juga untuk beliau, tapi belum ada hasil.
1.Apa yang harus saya lakukan Ustadz??
2.Adakah doa khusus (surat/ayat) yang bisa saya bacakan untuk menyembuhkan beliau??
3.Bagaimana dengan cara saya berpuasa pada tanggal lahir jawa nya ibu (weton)??
4.Apakah ada guna-guna yang berhubungan dengan si R dalam masalah seperti ini ??
Mohon bimbingan dan penjelasan nya Ustadz.
Terima Kasih
JAWABAN
1. Yang sudah anda lakukan sudah benar dengan membawa ibu ke pengobatan medis modern. Dan karena tidak sembuh, dibawa juga ke pengobatan alternatif. Segala kemungkinan bisa terjadi dalam soal penyakit mental seperti yang dialami ibunda. Bisa faktor stres atau bisa juga gangguan jin/setan. Oleh karena itu, coba anda bawa ke orang yang ahli dalam urusan jin. Dan lihat apa yang terjadi.
2. Ada. Bacaannya lihat di sini: Bacaan dan Doa Penolak Gangguan Jin dan Setan
3. Itu cara yang tidak efektif. Cara efektif adalah dengan berkonsultasi pada orang yang ahli di bidang ilmu ghaib (jin).
4. Bisa saja terjadi.
____________________________
MENIKAH DENGAN ORANG YANG MASIH ADA HUBUNGAN KELUARGA
Ustad mau nanya. Kalo menikah dgn orang yg masih ada hubungan keluarga bagaimana ya ustad? Dalam hal ini saya sbagai pihak perempuan berencana untuk menikah dengan laki laki berusia sepantaran saya namun dalam bahasa keluarga ibu saya memanggil dia paman ( sepupu dari kakek saya ) bagaimana ustad hukum nya?
Namun usia nya masih kepala 2 sepantaran sy ustad
JAWABAN
1. Kerabat yang tidak boleh dinikahi adalah apabila ada hubungan mahram. Sepupunya kakek itu bukan termasuk mahram. Oleh karena itu anda boleh menikah dengan dia. Yang mahram itu adalah saudaranya ibu/ayah anda (paman/bibi) atau anak dari saudara kandung anda (keponakan). Lihat detail tentang mahram: Mahram dalam Islam
____________________________
PEREMPUAN INGIN MASUK ISLAM KARENA PACAR
Selamat malam pak ustad,
Ada banyak pertanyaan Dari saya, Dan Semoga Bpk bersedia untuk menjawabnya melalui email ini.
Saya adalah wanita (non-muslim), sudah 2 tahun lebih berpacaran dengan Pria beragama islam. Di awal berpacaran, dia tampak bersikap sangat baik kepada saya..setelah lama kemudian sikapnya menjadi Kasar,ngebentak, bahkan tidak Jarang saya suka sekali menangis Karena ucapannya yang menyakiti hati ( mungkin saya juga yang Terlalu berperasaan).
Dulu setiap kali dia bahas agama sy selalu menghindar, Krna agama saya jg tdk Terlalu kuat. Saya orang yang sangat bertoleransi dalam beragama, menunggu dia Sholat,atau sekedar mengingatkan. Seiring dengan berjalannya waktu, saya mulai memikirkan hubungan kami ( diawal berpacaran pihak cowo yang terlihat sangat mencintai saya).
Saya lupa bagaimana yang lebih dahulu. Tetapi mama pernah menanyakan pada sy ttg pernikahan,Dan sy bilang bahwa pihak cowo Ingin 1 agama (islam), Dan mama menanyakan apakah sy siap utk msk islam? (terlihat mama tidak melarang). Kemudian saya pernah bermimpi tentang semua orang yang melihat saya saling berbisik membicarakan saya yg berhijab. Terlalu panjang Bila Ingin diceritakan semua. Saya persingkat saja ya pak ustad.
Pertanyaan saya :
1. Apa arti mimpi saya itu termasuk hidayah untuk masuk agama islam? Sy tdk berani utk menanyakan hidayah berjilbab. Sy pernah bertanya pada Teman yg muslim, mrka bilang bahwa itu hidayah,Krna yg muslim saja belum tentu bisa bermimpi seperti itu.
2. Belum lama ini Saat sy bertengkar dgn pacar saya, ucapan yg selalu menyakiti hati saya,rasanya Ingin sy balas dengan dalil islam, akhirnya saya mencari tau di Internet tentang ganjaran bagi org yg Tutur katanya menyakiti pasangannya. Yg saya dapat adalah ttg cerita rumah tangga islam yg istrinya disakiti dan lain sebagainya oleh suami. Dan Bila itu terjadi tanpa perlawanan istri, Maka surga menjadi tempat Si istri. Dari saya entah kenapa hati saya langsung berkata " sy Ingin masuk surga" apakah ini jalanNya?di lain sisi sy Mengingatkan seringnya saya tersakiti,sehingga sy berpikir kalau menikah dengan dia, Bila dia menyakiti saya masuk surga.Bila dia baik kami berdua Akan disurga.salahkah begitu?
3. Tidak dipungkiri selain 2 diatas pasti Ada atas Nama cinta kepada pasangan, Ingin membangun keluarga yang utuh (sy dibesarkan Dari keluarga broken home). Rasa Ingin tau Akan semua ini semakin bertambah dengan rasa sayang dan cinta saya. Sy perna mendengar " Bila pindah agama,pindahlah Krna Allah Bukan Krna manusia" dan sy jg baca di " Bila Krna cinta,itu tdk apa2, itu adalah Salah Satu Cara Nya"
Saya bingung..
1. Bila saya menjadi muslim, Tetapi saya takut tidak sanggup dengan perlakuan buruk pasangan saya, sedih pak ustad, harus di bentak depan umum,dikatain bodoh bego, bahkan sering kali memuji wanita lain di depan saya, atau bahkan perna berselingkuh dulu, Dan perna bilang bahwa sy harus kurus agar dia cinta dan sayang serta tdk melirik wAnita lain, yang Terkadang saking keselnya sy bisa menjawab " carilah klo memang km mau yg fisik, Bukan hati yg km cari". Bukan rasa sayang seperti awal pacaran kami, itu membuat sy ragu Krna bagaimana sy mau pindah kalau pasangan sy tidak memperlakukan sy dengan baik. Sy harus bagaimana?
2. Saya cape dengan perguncangan batin saya. Bila sy memeluk agama islam, sy Ingin menjadi keluarga yg utuh, bahagia, Tp suka sedih Bila tdk diperlakukan baik,tapi atas Nama cinta dan Krna sy terima Dari awal hubungan Segala kekurangan dia ( entah materi,dia jg gendut, keras kepala, ngebossy)
3. Dia Terkadang menyadari sikap Kasar dia, besoknya berubah jadi Baikk, tapi nanti diulangi lagi, Dan sering sekali terjadi. Padahal sering Sholat. Perlakuan ini tdk hanya ke sy,bahkan ke adik2nya.
Adakah dalil tentang sikap dia, agar bisa berubah menjadi lebih baik, Krna ini Bukan stress tapi seperti Watak yng tidak bisa hilang.
4. Bila saya menjadi seorang muslim, mengingat mama dan adik sy yang beragama lain, bagaimana saya dapat membahagiakan mereka? Terutama bagaimana caranya agar membahagiakan mama?
5. Saat menjadi muslim, apakah saya menjadi manusia baru? Yg dosa2nya dihapuskan? Atau harus doa nasuha dulu?(maaf Bila Ada salaH penyebutan Nama doa)
6. Mengingat mama sudah pisah dengan papa sy Dari sy umur 2 thn (Saat ini 29) tanpa nafkah sepeserpun, dan akta kelahiran sy diluar nikah, apakah boleh yg menjadi Wali Dari pihak KUA? Atau saya harus mencari dia yg sudah menelantarkan sy,mama dan adik sy?
Terima kasih atas waktunya pak ustad membaca email ini, mohon di reply, Dan mohon Maaf Dari hati saya Bila Ada kalimat dan Kata yg kurang berkenan.
Salam,
JAWABAN
1. Cinta dan agama memang terkadang berdekatan seperti dalam kasus anda. Akan tetapi kalau anda ingin menjadi muslim, maka akan lebih ideal kalau anda berniat menjadi muslim bukan karena lelaki itu, tapi karena ingin menjadi pribadi yang lebih baik. Apabila itu yang anda lakukan, maka anda tidak hanya mendapatkan hidayah Islam tapi juga insyaAllah nantinya akan mendapatkan pasangan lelaki yang kualitasnya jauh lebih baik dari dia. Pikirkan itu.
2. Itulah sebabnya, sebaiknya sekalian ingin menjadi muslim, maka prioritasnya jangan terbalik. Jangan demi dia lalu jadi muslim. Tapi demi Islam anda bisa dapat memperbaiki kualitas diri, dan dapat dia atau orang lain yang lebih baik. Tata niat anda dengan baik sebelum menentukan pilihan.
3. Orang shalat tidak otomatis baik. Tapi kalau dia tidak shalat, mungkin dia akan lebih jahat lagi. Ada orang tidak shalat tapi pribadinya baik, maka kalau seandainya dia shalat mungkin akan lebih baik lagi. Karena itu, carilah cowok muslim yang baik dan taat agama serta rajin shalat.
4. Islam tidak melarang seorang muslim berbakti pada kedua orang tuanya. Bahkan Islam memerintahkan muslim taat pada kedua orang tuanya selagi mereka tidak menyuruh anda melakukan perbuatan yang melanggar agama. Jadi, berbeda agama tidak menjadi penghalang untuk membahagiakan mama. Allah berfirman dalam alam QS Luqman :15 "Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku.." Lihat: Hukum Taat dan berbakti pada Orang Tua adalah Wajib (termasuk orang tua non-muslim)
5. Saat non-muslim menjadi muslim, maka dosa masa lalu dihapus sebagaimana bayi yang baru lahir. Allah berfirman dalam Q.S. Al-Anfaal 8: 38 ""Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu, “Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi, sesungguhnya akan berlaku (kepada mereka) sunnah (ketetapan Allah) terhadap orang-orang dahulu.“
6. Wanita muslim sedang orangtuanya non-muslim, maka wali nikahnya adalah wali hakim yakni pejabat KUA.
Baca juga artikel berikut:
- Tata cara menjadi mualaf dan manfaat masuk Islam
- Cara dan Syarat Masuk Islam
____________________________
ISTRI JADI TKW, SUAMI KAWIN LAGI
as.. nama saya pujianto langsung ke pertanyaan saya... apa yang harus saya lakukan setelah tidak berkomunikasi sama istri kurang lebih 2 tahun karena saya kecewa istri pergi kerja ke luar negeri dan saya juga tidak menafkahi anak saya.... yang ingin saya tanyakan
1. harus bagaimana sikap saya setelah tau istri sudah pulang ke indonesia dan saya juga sudah punya perempuan lain? wss
JAWABAN
1. Istri anda statusnya masih tetap sebagai istri, dalam arti belum tertalak, kecuali apabila anda sudah mengucapkan kata "cerai" padanya atau dia melakukan gugat cerai ke Pengadilan Agama dan disetujui oleh Pengadilan Agama. Apabila kedua hal itu belum dilakukan, sedangkan anda sudah punya istri lagi yang baru, maka anda punya pilihan dua yaitu (a) anda datang kepadanya dan mengucapkan kata 'cerai' supaya dia dapat mencari suami yang baru nanti; atau (b) anda tetap menjadikan dia istri kalau dia mau menerima kenyataan bahwa anda sudah menikah lagi. Lihat: Cerai dalam Islam
____________________________
M4STURBASI
Apa yang harus saya lakukan,pada saat itu saya ingin martubasi sendiri di kamar mandi
JAWABAN
1. Masturbasi adalah haram karena itu usahakan untuk menghindari membaca atua melihat sesuatu yang akan menyebabkan naiknya hasrat seksual anda. Lebih detail, lihat: Hukum 0nani
____________________________
ADIK INGIN MELENJUTKAN STUDI S1, IBU MELARANG
ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪُ
nama saya T saya memiliki adik perempuan bungsu. thun ini ia lulus kuliah s1 di Sebuah universitas. ia sangat smangat skali ingin melanjutkan s2. tp ia sering sakit2an. ibuk mencoba menasihati ia agar ia pulang ke rumah. ibu mencegah bukan karna apa2. ibu sangat kwatir dngan keadaannya. smenjak ia kuliah ia semakin kurus sering sakit. tp ia tetap bersikeras ingin melanjutkan sekolahnya bahkan ia mengancam mw pergi dr keluarga kalau tidak boleh mekanjutkan. saya sbagai kakak skaligus sbagai pengganti bpk untuk adik2 saya bingung harus gmana memberi arahan. menuntut ilmu sangat penting. tp kasihan ibuk slalu kawatir, kasihan juga adik smangatny bgtu bsar namun fisiknya lemah (sering pusing kepalanya). mudah2an dgn adany konsultasi online ini bisa membantu menyelesaikan masalah ini.
mohon saran dari pengelola diskusi online ini. trimakasih sblumnya
ﻭَ ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪُ
JAWABAN
Prinsipnya adalah biarkan adik anda melanjutkan studinya ke jenjang S1. Siapa tahu dengan memehui cita-citanya penyakitnya justru akan sembuh. karena seperti kita ketahui penyakit itu salah satunya timbul dari beban fikiran. Dikuatirkan kalau keinginannya tidak dikabulkan, justru penyakitnya bisa tambah parah.
Soal ibu, saya kira beliau akan bisa dibujuk. Kalau anda tidak mamu melakukannya, mintalah bantuan pada orang lain untuk membujuk ibu.