Yang harus dipelajari oleh mualaf

Yang harus dipelajari oleh mualaf Seorang mualaf cukup mempelajari perkara dasar dari ilmu agama yang berkaitan dengan kewajiban sehari-hari yaitu: ma

YANG HARUS DIPELAJARI OLEH MUALAF

assalamualaikum hal hal yang dipejari mualaf

JAWABAN

Seorang mualaf cukup mempelajari perkara dasar dari ilmu agama yang berkaitan dengan kewajiban sehari-hari yaitu: masalah shalat dan yang terkait dengannya meliputi cara bersuci, wudhu, mandi besar, dan tentang najis. Kedua, soal puasa, yaitu syarat-syarat dan rukunnya. Baca detail: Ilmu Agama Dasar yg Wajib Dipelajari

Selain itu, cukup ketahui secara umum apa saja yang haram atau dilarang dalam Islam. Baca detail: Dosa Besar dalam Islam

Yang tak kalah penting: dalam proses belajar ilmu agama, hindari belajar atau membaca kajian agama yang ditulis oleh kalangan Islam radikal seperti Wahabi Salafi (dan turunannya) atau Hizbut Tahrir. Pelajari ilmu agama melalui tulisan atau ustadz yang berafiliasi ke NU (nahdlatul ulama). Mengapa? Karena mereka memakai rujukan pada banyak ulama madzhab empat sehingga pendapat2 mereka lebih banyak pilihan dan lebih moderat.
Baca detail:
- Gerakan Wahabi dan Ulamanya
- Beda Wahabi, HTI, Jamaah Tabligh dan Syiah

WARIS TERJUAL

Assalamualaikum wr wb.
Semoga pengasuh dalam keadaan sehat wal afiat, amin.
Ingin konsultasi mengenai warisan.
Kedua orang tua saya sudah meninggal dan mewariskan sebidang tanah seluas 3000 meter. Ahli waris ada 6 orang, dan saya anak kedua, Warisan orang tua tersebut dijual untuk membeli sebidang tanah dan rumah atas nama kakak saya tanpa persetujuan dari ahli waris lainnya.
Pertanyaan saya :
1.Apakah bersalah kakak saya tersebut
2. Jika tanah dan rumah tersebut dijual dan hasilnya dibagikan ke semua ahli waris, masih disebut warisan ?
3. Apakah tanah dan rumah tersebut masih bisa dikatakan warisan ?
4. Didalam Islam, apakah dibenarkan tata cara seperti ini dan apa sangsinya.
5. Adakah dalil dalil dalam Islam yang menjelaskan tentang masalah ini ?
Terima kasih atas jawabannya, semoga hanya Allah yang membalas kebaikan pengurus,
Wassalamualaikum wr wb
Iskandar

JAWABAN

1. Ya, bersalah. Itu hak seluruh ahli waris. Tidak boleh salah seorang ahli waris melakukan tindakan apapun tanpa ijin yang lain.

2. Ya.

3. Ya.

4. Tidak dibenarkan. Namun selagi harta hasil jual warisan itu dikembalikan ke semua ahli waris sesuai dengan proporsi haknya maka dia tidak lagi punya tanggungan. Ini seperti orang mencuri lalu harta yang dicuri dikembalikan.

5. Baca detail: Hukum Waris Islam

UCAPAN CERAI

lalu bagaimana dengan talak yang keempat kalinya lewat inbox facebook yang dia kirim pada awal juni 2017? karena merasa terus tertekan dan bingung akan sah atau tidaknya talak yang dia ucapkan waktu menelpon pada maret 2017, akhirnya demi menghindari keragu-raguan maka di ucapkan kembali lewat fb meskipun dengan berat hati demi menghindari fitnah keluarga yang menilai lebih baik ucapkan talak kembali agar jelas. karena tdk boleh ada keraguan didalam bab talak.padahal kami sangat berharap bahwa kami masih punya kesempatan terakhir. mohon pencerahannya

JAWABAN

Kalau yang Juni 2007 ditulis via inbox, maka karena talak melalui tulisan dianggap talak kinayah, maka kalau ada niat talaknya jatuh, kalau tidak ada niat, talaknya tidak terjadi. Baca detail: Cerai lewat SMS

Kendatipun demikian, anda berdua masih bisa rujuk dengan mengikuti pendapat sebagian ulama yang menyatakan bahwa talak yang disertai emosi tidak jatuh talak. Dan itu yang terjadi pada talak pertama dan kedua yakni pada September Oktober 2015. Baca detail: Cerai dalam Islam

Terlepas dari itu, kalau memang anda berdua masih berniat untuk rujuk, maka hindari bermain-main dengan ucapan talak dan hindari konflik. Harus selalu ada yang mengalah saat yang lain marah. Baca juga: Cara Harmonis dalam Rumah Tangga


PERNAH BERZINA, TAKUT TAK ADA PRIA YANG MAU MENERIMA

asslamualaikum. saya seorang perempuan berumur 24tahun. Saya telah melakukan zina dengan pacar saya yang sekarang memutuskan hubungannya dengan saya dengan alasan tidak cinta lagi dan sudah muak dengan sikap saya. padahal sebelumnya dia berjanji dan bersumpah akan bertanggung jawab. sekarang saya telah bertobat atas kesalahan saya kemarin dan ingin memperbaiki diri.

1. masalahnya, saya takut jika kemudian hari saya mendapatkan seorang suami dan tidak bisa menerima saya apa adanya.
2. apa yang harus saya lakukan untuk menutupi aib ini? apakah saya harus menagih janji pertanggung jawaban kepada mantan pacar saya tersebut?
3. apakah saya boleh meminta pertanggung jawaban dengan minta di danai operasi hymen? hal ini saya lakukan karena saya tidak mau memaksa mantan pacar saya untuk menikahi saya, saya benar-benar bingung. tolong bantu saya ustdz. terimakasih

JAWABAN

1. Tetaplah berfikir positif dan carilah jodoh yang baik dan agamis. Kalau suatu hari dia tidak bisa menerima apa adanya, maka terimalah itu sebagai suatu konsekuensi dari perbuatan anda.

2. Kalau dia dapat menikahi anda maka itu hal yang baik. Tetapi kalau tidak mau, maka anda bisa mencari jodoh lain. Banyak lelaki yang juga pernah melakukan hal yang sama dengan anda. Mungkin mereka mau menerima. Tetapi selagi mereka tidak menanyakan hal tersebut, maka anda tidak perlu bercerita.

3. Tidak perlu operasi. Apa gunanya operasi? apa yang akan anda jawab kalau ditanya calon suami? Apa akan terus berbohong? Lebih baik biarkan apa adanya, dan insyaAllah akan ada pria yang menerima apa adanya. Dengan syarat: terus perbaiki karakter dan perbaiki cara beragama. Baca detail: Pernikahan Islam

CARA MENDEKATKAN DIRI PADA ALLAH

Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Saya ingin bertanya berkaitan dengan agama Islam. Sebelumnya sedikit saya perkenalkan nama saya Via. Seorang remaja berusia 17 tahun dari Bandung. Ingin bertanya,
1. bagaimana cara saya untuk mendekatkan diri dengan Allah, mengenal Islam lebih baik. Selama ini saya merasa jauh dengan agama. Berbuat maksiat, tidak pernah membaca kitab suci, namun Alhamdulillah shalat 5 waktu tidak pernah ditinggalkan. Jadi, saya ingin memperbaiki diri dan hijrah namun saya bingung apa yang harus saya lakukan. Harus mulai darimana saya mengenal Islam, mendalami Islam . Mengingat saya memang kurang mendapat pendidikan agama. Orang tua saya, Ibu Islam, ayah mualaf yang mana keduanya pun belum memiliki pengetahuan Islam yang mendalam. Saya terakhir ikut mengaji dimasjid sekitar saya SD. Dan saya selama ini mengenyam pendidikan di sekolah swasta katholik yang pelajaran agamanya mengikuti agama nasrani tersebut. Mohon maaf pesan saya terlalu panjang. Sudi kiranya dapat dijawab. Terima kasih atas jawabannya yang telah membantu saya dalam proses hijrah. Semoga ilmu yang Anda berikan menjadi pahala. Aamiin

Wassalam.

JAWABAN

1. Cara terbaik merubah diri adalah belajar di pesantren yang dikelola ulama NU (nahdlatul ulama). Karena di pesantren anda akan langsung belajar tidak hanya ilmu agama tapi juga akhlak agama dalam kehidupan sehari-hari. Silahkan cari pesantren yang lokasinya dekat dengan anda untuk belajar ilmu agama. Atau bisa juga anda belajar di pesantren Al-Khoirot di Malang -- saat sedang libur -- mengambil program kilat (seminggu s/d sebulan) untuk memulai belajar dasar dari ilmu agama sampai akhlak Islam.

Tentang program kilat lihat: Baca detail: Pesantren Kilat

Apabila tidak disetujui orang tua untuk belajar jauh, maka alternatifnya
(a) anda belajar di pesantren terdekat yang berafiliasi NU dan pulang balik dari rumah. Baca detail: http://www.alkhoirot.com/beda-pondok-modern-dan-pesantren-salaf/

(b) Kalau belajar di pondok terdekat juga tidak boleh, maka anda bisa belajar sendiri melalui internet dengan membaca artikel agama. Tetapi harap hati-hati. Kunjungi situs-situs agama yang dikelola ulama atau ustadz NU. Lihat daftar situs Aswaja (NU): Daftar Situs Aswaja

Ilmu agama dasar tentang fikih bisa dimulai dari sini: Taqrib

Dan hindari situs2 Wahabi, lihat: Daftar Situs Wahabi Salafi
LihatTutupKomentar