Suami Tidak Terbuka Masalah Penghasilannya
RUMAH TANGGA: SUAMI TIDAK TERBUKA MASALAH PENGHASILANNYA
Asaalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh
ustadz…sya ingin berkonsultasi,,suami sya saat ini bekerja di qatar kontrak slm 2th…
tetapi disini utk masalah gaji trkadang dy tdk trbuka dn sll sya dpt kiriman yg sedikit pdhl itu tdk cukup utk kebutuhan shri2…jika sya brtnya brp nominal yg dy kirim ke ortunya sll sja ditutup tutupi…sya hrs bgmn ustdz???,,,
dan bagaimna jika suami sya tdk memperbolehkan sya untk mengikuti sebuah majelis ta’lim sprti majelis dzikir dn sholawat dan tdk diperbolehkan bergaul dgn orang-orang dr majelis ta’lim tsb pdhl dulu sblm menikah sya seorg wanita yg sll gemar menghadiri majelis-majelis ta’lim ini di kota sya sprt majelis ta'lim ahbaabul mustofa, majelis rosulullah saw, majelis ta'lim arraudhoh…dan yg bt sya sudah diambang batas keterlaluan adl sya dilarang utk mengajak anak sya jika sya ingin menghadiri majelis-majelis ta’lim tsb…
menurut dy kl sya sudah trllu fanatik mengajarkan mslh agama ke anak sya…dn sya ingin menyekolahkan anak sya d sekolah yg agamanya bagus pn d larang ktanya agama bs belajar dmn sja jgn trllu fanatik menyekolahkan anak d sekolah yg agamanya trllu tinggi…
sejujurnya sya dr awal menikah blm prnh mersakan dibimbing oleh suami sya ustdz…pdhl sya ingin skli suami sya bs membimbing sya k jln Allah dn agama yg lurus…sya sudah lelah mersakan sifat suami yg trllu menganggap remeh tntg ajaran agama…dy susah sekali jika d ajak sholat tepat waktu…susah d ajak sholat brjamaah…susah d ajak prihatin….susah d ajak pengajian…susah d ajak sholat sunah dn puasa sunah…,saat adzan pun jstru dy tidur.
tlg ustadz sya harus bagaimana…sya sudah tdk kuat rsanya…sya ingin skli memiliki sebuah RT yg samawa dn mencari surga bersama sama tetapi imam sya sprt ini…ingin rsanya sya menuntut cerai dr suami tetapi sya msh memiliki anak usia 4th…hati sya sudah benar-benar tdk sanggup lagi….dan msh byk hal dr sikap suami yg sudah membuat sya trluka dn sll membuat sya menangis. mohon beri jalan dr masalah yg sya rasakn ini ustdz. terima kasih.
wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh
JAWABAN
Pertama, suami berkewajiban menafkahi istri dan anaknya menurut kemampuannya. Tapi suami tidak berkewajiban untuk memberitahu berapa gajinya perbulan. Baca detail: Suami Wajib Menafkahi Istri Walaupun Kaya
Kedua, dalam kasus di mana terjadi ketidakharmonisan antara suami dan istri, maka istri boleh meminta cerai namun boleh juga tetap bertahan. Pilihan ada di tangan anda. Baca detail: Istri Minta Cerai karena Tak Cinta
Ketiga, dalam soal suami melarang istri ikut majelis taklim maka istri harus mentaatinya. Istri boleh tidak taat suami apabila suami menyuruh berbuat dosa atau melarang istri melakukan perbuatan wajib seperti shalat dll. Baca detail: Batasan Taat Istri Pada Suami
Keempat, penyesalan anda yang merasa salah dalam memilih suami ini menjadi pelajaran dan ada hikmah yang harus diambil: bahwa dalam pernikahan rasa saling cinta itu tidak cukup. Yang tak kalah penting ada dua hal dalam memilih jodoh yaitu baik karakternya dan baik agamanya (taat agama, tidak harus pintar ilmu agama). Baca juga: Cara Harmonis dalam Rumah Tangga
PERZINAHAN SUAMI
Assalamualaikum ustadz, saya ingin bertanya,,,
Ustadz,saya sudah 3 tahun menikah,mempunyai anak bayi umur 8 bulan,,awalny saya mendapati SMS wa dengan perempuan dengan sayang sayang,,dan sering video call yg tidak wajar kedapatan saya,tapi suami saya tidak mau mengaku,,dan sekarang wanita itu bilang wanita dan suami saya pernah melakukan perzinahan sampe hamil dan di gugurkan,
Saya yakin suami saya melakukan ny ustad,,tapi suami saya gak mau mengaku ustadz,,
Apa yang saya harus lakukan ustadz? Malah dia ditanya marah2,
Saya bingung ustadz.saya ingin meninggalkan suami kasian ank saya,,dan suami saya gak mau mengakui ny ustadz telah berzina,,
Suami saya gak mau smpe berpisah dengan saya,saya bingung.mohon jawabannya ustadz
JAWABAN
Dalam kasus anda, maka dalam pandangan syariah Islam anda boleh memilih antara tetap mempertahankan rumah tangga atau bercerai. Kalau anda masih ingin bertahan demi anak, maka keputusan itu dibenarkan. Baca detail: Menyikapi Pasangan Selingkuh
SUAMI SERING TIDUR DENGAN IBUNYA
Assallammualaikum,
Ustad saya mohon pencerahannya ustad,
1. Apa hukumnya suami yang masih selalu tidur dengan ibunya, sedangkan istrinya tidak ada di samping suaminya.
2. Masih berkaitan dengan pertnyaaan di atas, terus saya harus bagaimana memghadapin suami? Ataupun memberi penjelasan ke suami? Sedangkan saya sbagai istrinya rasa cemburu, sakit hati, karena posisi suami saya bukan bujangan lagi.
Sebelumnya saya ucapkan terima kasih.
JAWABAN
1. Seorang anak lelaki yang sudah baligh makruh hukumnya tidur dengan ibunya; sebagaimana makruhnya anak perempuan yang sudah baligh tidur dengan bapaknya. Apalagi kalau anak lelaki ini sudah punya istri. Kemakruhan ini apabila tidak ada unsur syahwat, apabila terdapat syahwat maka hukumnya haram. Baca detail: Batasan Tidur Bapak Ibu dan Anaknya
2. Katakan terus terang perasaan yang anda rasakan. Atau, anda bisa meminta bantuan pada mertua atau siapapun yang dekat dengan suami untuk menyampaikan hal tersebut. Tentunya orang yang anda mintai tolong bukan orang yang akan menimbulkan masalah baru. Misalnya, jangan meminta tolong pada laki-laki, karena hal itu akan membuat suami cemburu, dll. Baca juga: Cara Harmonis dalam Rumah Tangga